Ujian PPAT Gelombang Pertama Usai, Ketua Pelaksana : “Kami Akan Replikasi Keberhasilan Pelaksanaan Gelombang Pertama”.

Kabarnotariat, Kabupaten Bogor – Usai sudah pelaksanaan Ujian Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) tahun 2022 gelombang pertama yang diselenggarakan pada tanggal 4 hingga 6 November 2022 bertempat di gedung Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementerian ATR/BPN di Cikeas, Jawa Barat.

Ujian PPAT gelombang pertama yang diikuti lebih dari 3000 peserta menuai banyak pujian dalam pelaksanaannya. Pada pelaksanaan hari pertama hingga hari terakhir ujian berjalan tertib dan lancar tanpa adanya kendala, terutama kendala pengaturan arus peserta dan kendala teknis karena ujian PPAT tahun ini berbasis komputer seperti pelaksanaan tahun sebelumnya.

Ketua Pelaksana Ujian PPAT tahun 2022 Sepyo Achanto menjelaskan panitia pelaksana sudah sejak lama merencanakan untuk kenyamanan peserta yang berjumlah ribuan. “Intinya, mulai dari alur masuk peserta sudah kita atur dengan skema dari awal kedatangan, peserta dianjurkan hanya di drop off saja di titik yang telah kita tentukan juga dianjurkan menggunakan kendaraan umum jadi tidak ada penumpukkan kendaraan di areal PPSDM terutama di lahan parkir.”

Ketua Pelaksana Ujian PPAT 2022 Sepyo Achanto Menjelaskan Kepada Peserta Ujian Sistem Pengumuman Hasil Ujian Real Time

Selanjutnya Sepyo yang juga menjabat sebagai Direktur Pengaturan Tanah Komunal,Hubungan Kelembagaan dan PPAT pada Direktorat Penatapan Hak dan Pendaftaran Tanah Kementerian ATR/BPN menambahkan, “Untuk Peserta yang sudah lolos seleksi administrasi, jauh hari sebelumnya sudah kita atur penjadwalannya, pada hari apa, sesi berapa dan jam berapa,pengaturan ini yang membuat alur masuk peserta jadi tertib dan teratur.”

“Ruang transit peserta juga merupakan kunci keberhasilan dalam memperlancar alur peserta, agar tidak terjadi penumpukkan setelah registrasi, peserta kami arahkan dan tempatkan di ruang transit yang luas dan nyaman, sehingga peserta dengan nyaman dapat belajar sambil menikmati panganan kecil yang mereka bawa hingga mereka dipanggil untuk masuk kelas ujian.” Imbuh mantan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bogor ini.

“Kami betul-betul pikirkan segala aspek yang menghambat atau menyebabkan terjadi penumpukkan peserta, untuk peserta yang memiliki kebutuhan khusus juga kami siapkan alat pendukungnya dan panitia yang siap membantu mereka hingga selesai ujian kembali ke kendaraannya.” Tandasnya.

Menurut Sepyo, bisa dilihat saat ini kelihatan gedung dan sekitarnya sepi seperti tidak ada kegiatan Ujian PPAT. “Bisa dilihat sekarang, kelihatan seperti tidak ada ujian,sepi dan tenang walaupun setiap sesi terdiri 300 peserta dan setiap hari ada sekitar 1000 peserta, kelancaran dan ketertiban ini dikarenakan  perencanaan pengaturan yang matang juga tentu pelaksanaan hari ‘H’-nya.”

Ditanya mengenai apakah ada kendala teknis karena ujian berbasis komputer, Sepyo mengatakan, “Kami didukung dengan teknisi-teknisi komputer yang selalu standby menjaga lancarnya ujian, dengan dukungan sarana dan prasarana teknis yang memadai maka kendala dapat kita minimalisir bahkan, Alhamdulillah tanpa kendala sama sekali hingga akhir.”

Mengakhiri keterangannya, Sepyo mengatakan akan mereplikasi sistim pada ujian gelombang pertama untuk pelaksanaan gelombang kedua di Yogyakarta nanti. “Apa yang kami lakuka di Bogor akan kami lakukan di Yogyakarta nanti, memang ada perbedaan antara PPSDM dan STPN (Sekolah Tinggi Pertanahan Nasional) tapi kita punya pengalaman gelombang pertama, pesertanya juga banyak yaitu 3007 peserta,kita akan replikasi di Yogya nanti.” (Redaksi MKN UP)

Sumber:

https://kabarnotariat.id/2022/11/08/ujian-ppat-gelombang-pertama-usai-ketua-pelaksana-kami-akan-replikasi-keberhasilan-pelaksanaan-gelombang-pertama/

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Daftar PMB Sekarang